Topik 1
Usability of Interactive System
Pendahuluan
Human-Cumputer Interaction (Interaksi Manusia dan Komputer) adalah bidang yang berhubungan dengan membuat design, evaluasi, dan implementasi dari sistem komputer yang interaktif untuk digunakan oleh manusia, dan juga mempelajari bagian-bagian yang berhubungan dengan IMK. (Definisi oleh ACM SIGCHI)
Usability
Berdasarkan ISO/IEC 9126 Usability adalah kumpulan dari beberapa atribut yang mengandung kebutuhan dalam pengunaaan yang ditentukan oleh beberapa user
Atribut-atribut dari Usability adalah: understandability, learn ability, operability, dan attractiveness
Fokus Utama dari usability adalah efektivitas, efisiensi, dan kepuasan.
Usability mengukur 5 faktor penting untuk evaluasi dalam suatu komunitas”
- Waktu untuk memahami (Time to Learn)
- Kecepatan Performa ( Speed of Performance)
- Tingkat error oleh pengguna (Rate of error by users)
- Retention over time
- Subjective satisfactionAlasan pentingnya Usability
Banyak antarmuka yang didesain secara buruk dan diaplikasikan dalam:
1. Life-Critical System ( Sistem yang menyangkut nyawa)
- Pengatur lalu lintas udara, reaktor nuklir, power utilities, sistem pendeteksi kebakaran, dan alat-alat medis
2. Industrial and Commercial System (Sistem dalam dunia industri dan komersial)
- Perbankan, asuransi, billing, reservasi
3. Office, Home and Entertainment Applications
- Word Processing ( Pengolah kata, contoh: Microsoft Word), E-mail, Konferensi komputer, sistem dalam video game, mesin pencari, perangkat mobile
4. Exploratory, Creative, and Cooperatif System (Sistem yang kreatif dan kooperatif)
- Web Browsing (Penelusuran Web), Search Engine (Mesin Pencari), Artist Toolkit, Architectural Design ( Desain Arsitektural), Software Development, dan Sistem Permodelan Ilmiah
5. Social-Technical System
- Sistem kompleks yang melibatkan banyak orang dalam waktu yang lama
Seperti Voting, Laporan Kriminal, Privasi, Bantuan Kesehatan, Verifikasi Identitas
Universal Usability
Sistem ini harus bisa diaplikasikan karena :
1. Adanya perbedaan kemampuan dari tiap individu, latar belakang, tujuan, kepribadian, budaya, dan cara kerja
2. Memikirkan ulang bagian design antarmuka untuk kondisi yang berbeda agar bisa mendapatkan hasil yang lebih baik untuk tiap pengguna
3. Bagian yang harus diperhatikan dalam pembuatan ulang design untuk pengguna antara lain adalah kecacatan, orang yang sudah uzur, pengguna muda dan sebagainya dan pendiskusian untuk perbedaan dalam bagian perangkat keras dan perangkat lunak dari pengguna
Tidak ada komentar:
Posting Komentar